Makassar - Kepala Badan Kepegawaian Daerah Provinsi Sulawesi Selatan Dr. H. Ashari Fakhsirie Radjamilo, M.Si menyerahak SK Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Formasi Guru Garis Depan Lingkup Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan sebanyak 74 orang di Ruang Rapat BKD Prov Sulsel Lantai 3 Kantor Gubernur Sulawesi Selatan (22/09/2017).
dalam sambutannya Ashari menyampaikan "Paradigma baru manajemen aparatur sipil negara, ini merupakan bentuk komitmen menuju modernisasi aparatur birokrasi yang professional dan memiliki standar kompetensi tinggi. Penerapan manajemen ASN dengan sistem merit adalah berdasar pada kualifikasi, kompetensi dan kinerja secara adil dan wajar."
"diharapkan dapat menjadi pendorong perubahan mindset PNS untuk bekerja secara professional dengan mengembangkan potensi diri dalam jabatan fungsional dari pada berorientasi pada jabatan struktural" lanjutnya.
"anda juga diharapkan bisa menjadi dinamisator bagi rekan kerja lainnya untuk bekerja lebih maksimal. Tidak berpikir dan meminta pindah dari tempat tugas yang ditetapkan. Walau dengan berbagai alasan. Dan tidak perlu khawatir dengan kondisi geografis atau sosial budaya sulawesi selatan. Masyarakat sulawesi selatan khususnya kabupaten jeneponto adalah masyarakat yang terbuka, toleran dan agamis." sambungnya.
Sebagaimana diketahui, pengiriman Guru Garis Depan (GGD) ke daerah terluar, terdepan, dan tertinggal (3T) bertujuan meningkatkan mutu pendidikan yang merata. Sesuai amanat Nawa Cita, pemerintah harus berusaha mewujudkan mutu pendidikan yang terjangkau dan berkualitas di seluruh pelosok negeri, termasuk daerah 3T yang menjadi target lokasi penempatan GGD.
Beliau berpesan “jadikan momentum ini sebagai titik awal untuk meningkatkan kapasitas dan kinerja sehingga dapat memberikan kontribusi nyata dan positif terhadap pembangunan daerah”.