Gubernur Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) Jatinangor, Ermaya Suradinata, menilai Gubernur Sulsel, Syahrul Yasin Limpo, merupakan sosok yang pantas berkiprah di kancah nasional.
Pernyataan Ermaya tersebut disampaikan seusai menyerahkan penghargaan tertinggi IPDN, Asthabrata Madya Utama Pamong Praja, di Kampus IPDN, akhir pekan kemarin.
Menurut Ermaya, Syahrul tidak akan berhenti berkontribusi untuk membangun bangsa, setelah menerima penghargaan tersebut.
"Pemerintah sangat berharap untuk bisa nantinya beliau menjadi pemimpin nasional yang bisa diteladani oleh pamong praja. Itu harapan kami selaku pimpinan IPDN Kemendagri," jelas Ermaya, dalam keterangan resminya.
Ia menambahkan, penghargaan yang dianugerahkan pada Syahrul disebutnya sebagai penghargaan profesi kepamongprajaan tertinggi.
"Bintang Asthabrata Utama alumni kehormatan IPDN ini melengkapi beliau sebagai pejabat yang dilahirkan dengan ulet dan tangguh dari bawah," nilainya.
Syahrul menurut Ermaya dilahirkan sebagai pamong praja tulen. Ia telah memimpin dari pemerintahan yang terendah, yakni level kelurahan, kecamatan dan terus meningkat.
Sementara, Gubernur Sulawesi Selatan, Syahrul Yasin Limpo, mengatakan, penghargaan tersebut merupakan hal luar biasa untuknya. Meski sudah sering menerima penghargaan dalam skala nasional, namun penghargaan Asthabrata Madya Utama sangat istimewa, karena ini merupakan penghargaan terhadap profesinya.
"Saya sudah pernah dapat bintang Mahaputra Utama. Tapi ini menghargai profesi saya yang paling dalam, pamong praja ini kan profesi saya, ini keahlian saya dan saya mendaptkan brivet tertinggi," katanya.
Syahrul juga berpendapat, Asthabrata Madya Utama ini menjadi penghargaan yang menyempurnakan sebuah proses panjang dari perjalanan birokrasinya, yang dimulai dari bawah.
"Saya pernah lurah, pernah camat, 2 periode bupati, 1 periode wagub, dan sekarang 2 periode jadi gubernur," pungkasnya.
Penghargaan ini dikatakannya memberi ketauladanan. Bukan hanya untuk dirinya, tetapi lebih banyak menjadi pembelajaran bagi semua pamong praja, bahwa sebuah pengabdian yang tulus dan bermakna bagi rakyat dan bangsa, akan menjadi bagian yang meninggalkan legacy.
sumber : sulselprov.go.id