Gubernur Sulawesi Selatan, HM Nurdin Abdullah melantik Andi Sumardi Sulaiman, yang merupakan kakak kandung Wakil Gubernur Sulsel, Andi Sudirman Sulaiman sebagai Kepala Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Sulsel dan Asri Sahrun Said yang merupakan mantan bawahannya di Kabupaten Bantaeng sebagai Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Sulsel di Ruang Rapat Pimpinan Kantor Gubernur, Kamis (25/4/2019).
Gubernur Sulsel, Nurdin Abdullah dalam sambutannya mengatakan pengangkatan dua pejabat tinggi pratama Provinsi Sulsel dilaksanakan secara profesional tanpa adanya hubungan keluarga.
"Mereka yang dilantik adalah putra terbaik dari Kabupaten Bone dan Bulukumba yang tidak perlu diragukan lagi, dan mereka diseleksi secara profesional dan menduduki jabatan itu karena mempunyai kemampuan," ungkap Nurdin Abdullah.
Nurdin menceritakan, Asri Sahrun Said dulu waktu dia menjabat sebagai Bupati Bantaeng merupakan Kasatpol PP yang ditugaskan menghilangkan kambing dan sapi yang berkeliaran di kota dan itu berhasil dilakukan.
"Asri Sahrun Said dulu Kasatpol PP di Kabupaten Bantaeng yang saya tugaskan membersihkan sapi dan kambing yang berkeliaran di Kota Bantaeng dan berhasil dilaksanakan, dan terakhir menjadi Kadis Pariwisata dan berhasil juga," beber Nurdin Abdullah.
"Sebagai Kepala BKD Sulsel, Asri saya tekankan agar tidak ada lagi ASN yang mengurus kenaikan pangkat dan yang akan pensiun tidak lagi mengurus-ngurus sehingga semua lebih fokus dengan pekerjaanya," lanjutnya.
"Bapenda yang merupakan tulang punggung pembangunan juga diharapkan bisa lebih maksimal lagi dibawah kepemimpinan Andi Sumardi," tegasnya.
Sumardi lolos tiga besar bersama Kepala BPKD Luwu Timur, Ramadhan Pirade, dan Analis Akuntabilitas Kinerja Aparat Bappenda Sulsel, Andy.
Sementara Asri Sahrun Said, bersaing dengan staf Dinkes Sulsel, Sari Pudjiastuti dan Sekretaris Dispora Sulsel, Suraedah.